Saturday, June 30, 2012

sejarah-peradapan awal masyarakat didunia dan pengaruh di Indonesia



peradapan awal masyarakat didunia dan pengaruh di Indonesia

A.    Masuknya peradapan awal keindonesia
        Berdasrkan berbagai penyelidikan sejarah purba terutama yang dilakukan oleh sejarawan belanda, Von heine geldern, diterangkan bahwa sejak tahun 2000 SM yang bersamaan dengan zaman neolitikum samapai dengan tahun 500 SM yang bersaaan dengan zaman perunggu mengalirlah gelombang perpindah penduduk dari asia kepulau-pulau disebelah selatan darat asia.
Pulau-pulau disebelah selatan asia disebut Austronesia (austro : selatan, nesos: pulau). Orang-orang Austronesia yang memasuki wilayah nusantara dan kemudian menetap disebut bangsa melayu Indonesia. Mereka inilah yang menjadi nenek moyang langsung bangsa Indonesia.
Bangsa melayu dapatdibedakan menjadi 2 yaitu;
1.    Bangsa melayu tua(proto melayu)
        Sekitar thn 1500 SM. Bang melayu tua memasuki wilayah nusantara melalui dua jalur yaitu;
a.    Jawa barat melalui malaisia Sumatra
b.    Jalur utara / timur melalui filiphina & Sulawesi
2.    Bangsa melayu muda (deutero melayu)
        Pada tahun 400-300 SM adh gelombang kedua nenek moyang Indonesia datang ke Sumatra.  Hasil budayanya adalah kapak corong, kapak sepatu dan nekara. Selain kebudayaan logam bangsa melayu muda juga mengembangkan kebudayaan yg menghasilkan bangura dari batu besar.

B.    Pengaruh budaya bacson, Hoabinh, dan Sa huynh dgn perkembangan masyarakat.
1.    Perkembangan budaya masyarakat
        pusat kebudayaan zaman mesolitikum diasia berada didua tempat yaitu bacson & habinh. Kedua tempat tersebut berada diwilayah Tonkin di indolina. Kebudayaan penyebut utk zaman ini diberikan oleh ahli prasejarah peranas madeleinecolani.
penyebaran kebudayaan ini bersamaan dengan perpindahan ras ke papua melayu-sumtra-jawa. Ras papua melanesoid sudah hidup menetap digoa-goa maupun dalam rumah panggung yang dibangun atas tanah/perairan dangkal utk menghindari dari binatang buaspenyebaran kebudayaan ini bersamaan dengan perpindahan ras ke papua melayu-sumtra-jawa. Ras papua melanesoid sudah hidup menetap digoa-goa maupun dalam rumah panggung yang dibangun atas tanah/perairan dangkal utk menghindari dari binatang buaspenyebaran kebudayaan ini bersamaan dengan perpindahan ras ke papua melayu-sumtra-jawa. Ras papua melanesoid sudah hidup menetap digoa-goa maupun dalam rumah panggung yang dibangun atas tanah/perairan dangkal utk menghindari dari binatang buas dan disana juga terdapat sisa dapur (kjokken moddinger) antara lain;
a.    Pebble(kapak genggam mesolitikum)
b.    Kapak pendek
c.    Batu gilingan
d.    Kapak proto Neolitikum
        Pecahan tembikar ini sudah mengenal kesenian. Wujud seni yang ditemukan adalah;
1.    Lukisan pada kapak yang berupa garis sejajar & lukisan seperti mata
2.    Lukisan bentuk babi hutan
3.    Lukisan berupa telapak tangan merah
2.    Pengaruh kebudayaan dong son terhadap Indonesia
        Dong son merupakan asal kebudayaan perunggu. Penelitian terhadap nekara perunggu dilakukan oleh F.HEnger memperkuat adanya hubungan antarra kepulauan Indonesia dengan peradapan asia tenggara dapat diklasifikasikan antara nekara tipe local dgn nekara tipe yg terdapat diasia tenggara
3.    Perkembangan budaya sa Hugnh
        Para arkeologi Vietnam menyatakan bahwa hasil penemuan benda-benda arkeologi diduga menjadi bukti akal bakal budaya ini. Sebelumnya budaya ini atau turunannya langsung. Daerah Vietnam bagian selatan semuanya dikuasai bangsa Austronesia. Orang-orang cham pernah mengembankannya peradapan yang dipengaruhi oleh budaya india champa
4.    Hubungan dengan india
        Upaya orang-orang india dalam penyebaran kebudayaannya sangat berbeda yaitu melalui karya sastra bebahasa sansekerta & tamil sudah berkembang diwilah asia tenggara termaksud Indonesia.

c.    Budaya Logam Indonesia

1.    Peninggalan perunggu diindonesia
a.    Nekara perunggu (gendering dari perunggu)
b.    Kapak perunggu
c.    Bejana perunggu
d.    Arca-arca perunggu

2.    Teknik pembangunan perunggu diindonesia
a.    Teknik bivalve
b.    Teknik A. cire perdue (cetakan lilin)

No comments:

Post a Comment